Welcome to OASIS blog, thank you for joining.

Thursday, July 24, 2008

PASTIKAN LANGKAHMU ADALAH IBADAH



Coba jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini; kamu melihat di televisi korban bencana banjir yang tampak menderita seakan-akan meminta bantuan, ada dorongan apa di dalam hatimu? Kamu sedang berada di ruang kelas yang bersih setelah dipel, tiba-tiba kamu melihat sobekan kertas kotor tampak di tengah ruangan itu, suara hati apa yang ada di hatimu? Ketika kamu pulang kerumah melewati seorang pengemis tua renta di pinggir jalan dengan pakaian lusuh ditengah terik matahari, suara hati apa yang muncul di hatimu? Jika dorongan hatimu adalah “ingin menolong”, kedua “ingin memungut sampah itu, dan ketiga “ingin memberi” maka ketahuilah itu adalah suara-suara suci manusia yang dirasakan oleh semua manusia di muka bumi ini, kita lebih mengenal dengan sebutan fitrah. Coba baca QS. Ar Ruum 30:30, kamu akan tahu bahwa fitrah tidak akan pernah berbeda dengan ajaran agama-NYA, jika itu terjadi perbedaan maka sadarilah jika hatimu sudah mulai membeku sekeras batu bahkan lwbih keras na’udzubillah min dzalik.

Allah Yang Maha Rahman dan Rahim memberikan kemurahannya kepada manusia untuk mencapai kebahagiaan hakiki dengan diberikannya Risalah Kebenaran melalui para Rosul, namun banyak manusia yang tidak mengerti dan mendustai Rosul-Rosul Allah ini. Mereka berdalih, tanpa ajaran inipun mereka bisa mencapai kebahagiaan. Padahal apa manusia mengerti kenapa mereka dibuat oleh Allah? Apa tidak ingat dengan firmanNYA “Tidaklah AKU ciptakan Jin dan Manusia kecuali hanya untuk beribadah kepadaKU”

Tengok saja begitu banyak teman-teman kita mencari kebahagiaan kesana-kemari mereka rela capek-capek keluar tenaga, pikiran, dan uang. Mereka jalan-jalan ke Mall, clubbing, ngebend, bikin gang, pesta perayaan, de el el atas nama kebahagiaan. Tapi apakah mereka bahagia? Dari luar kayaknya demikian, namun apabila kita tanya “hati kecilnya” mereka serasa kosong. Kenapa demikian? Sebab yang dilakukan itu bukanlah bernilai ibadah.

Jika kamu mendengar kata “ibadah” apa yang terbesit didalam pikiranmu ? Ibadah itu sama dengan sholat, puasa, zakat, dan haji. Jika demikian, dengan kata lain ibadah = rukun Islam, namun apakah makna ibadah itu demikian ? kamu tahu, ternyata ibadah menurut para ulama itu luas banget artinya, menurut syaikhul islam Ibnu Taimiyyah yaitu segala perbuatan yang disukai dan diridhoi Allah SWT. Jadi ibadah tuh tidak melulu yang tampak-tampak saja seperti dalam rukun Islam namun segala perbuatan baik lainnya.

Hal ini sesuai dengan hadist-hadist Nabi yang menyebut perbuatan-perbuatan baik seperti tersenyum, berlaku sopan kepada tetangga, orang tua, guru, teman, ataupun hewan dan benda mati sekalipun itu mendapat pahala dan dikatakan sebagai kebaikan, artinya perbuatan itu bernilai ibadah.

Sekarang apabila kamu melakukan suatu kebaikan (yang mungkin kamu anggap kecil) apa yang kamu rasakan? Mestinya kamu merasa bahagia dan senang dengan perbuatanmu itu, tapi jika engkau belum mencapai itu maka berusahalah, namun jika kamu membencinya maka waspadalah dengan hatimu karena engkau terindikasi dalam golongan pada QS. Al Baqarah 2: 17-18 yang tidak mendapati cahaya Allah sehingga hati, mata, telinga, dan mulut terasa tidak berfungsi yang dirasakan hanyalah kebekuan hati

Meminjam 3 M-nya Aa’ Gym; mulailah dari diri sendiri, mulai dari yang kecil dan mulai saat ini setiap perbuatanmu dengan niat ibadah, maka awalilah dengan Basmallah selanjutnya berusaha sebaik mungkin semampumu sebab “Tidaklah Allah membebani manusia kecuali ia pasti mampu (menyelesaikannya)” dan akhirnya ikhlaskanlah setiap perbuatanmu, jangan khawatir Allah tidak akan menyia-nyiakan pahala hambanya sebesar dzahroh-pun. Sudahkah setiap langkahmu adalah ibadah?

No comments:

Post a Comment

Web Hosting